Dasar-Dasar Klasifikasi dan Tahapan-Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup

Dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup dan tahapan-tahapan klasifikasi makhluk hidup merupakan materi lanjutan dari bab klasifikasi makhluk. Di kesempatan kali inilah kita akan mengetahui lebih mendalam mengenai kedua materi tersebut.
dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup, tahapan-tahapan klasifikasi makhluk hidup
Gambar Gen sukses media (dasar klasifikasi dan tahapan klasifikasi

Dasar-Dasar Untuk Klasifikasi Makhluk Hidup
Ketika seseorang ingin melakukan suatu klasifikasi makhluk hidup ternyata tidak hanya didasarkan pada kesamaan cirinya saja, melainkan masih terdapat beberapa kriteria yang penting untuk diperhatikan karena dapat dijadikan dasar untuk melakukan kegiatan klasifikasi makhluk hidup.
Berikut ini adalah dasar untuk melakukan klasifikasi makhluk hidup, yaitu diantaranya:

  1. Berdasarkan persamaan ciri. Dasar paling pertama yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam mengklasifikasikan suatu makhluk hidup adalah berdasarkan kesamaan ciri yang dimiliki suatu makhluk hidup. Misalnya, elang dan ayam dapat masuk ke dalam kelompok golongan hewan aves karena berdasarkan persamaan ciri yang dimilikinya yaitu berupa keduanya memiliki bulu, sayap, dan paruh.
  2. Berdasarkan perbedaan. Kita tahu sendiri bahwa meskipun antara hewan satu dengan hewan yang lain digolongkan pada jenis yang sama, namun keduanya tetap bisa memiliki perbedaan. Misalnya kembali antara elang dan ayam, meskipun telah digolongkan dalam kelompok yang sama yaitu Aves, namun keduanya tetap memiliki perbedaan berdasarkan jenis makanan yang mereka konsumsi. Kita tahu bahwa ayam termasuk hewan herbivora, sedangkan elang termasuk hewan karnivora.
  3. Berdasarkan pada ciri morfologi dan juga anatomi. Pada umumnya untuk mengklasifikasi makhluk hidup atau mengelompokkan makhluk hidup ini dilakukan dengan cara mengamati ciri morfologinya, seperti contohnya pada saat mengelompokkan beberapa jenis tumbuhan berdasarkan bentuk akar, batang, daun, bentuk bunga, warna bunga, dan sebagainya. Jika pengamatan pada ciri morfologi sudah dilakukan, ini biasanya dilanjutkan pada pengamatan ciri anatominya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai jenis makhluk hidup yang sedang diidentifikasi tersebut. Misalnya masih pada tumbuhan, mengamati ciri anatominya dapat dilakukan dengan cara mengamati ada tidaknya sel trakea, ada tidaknya kambium, ada tidaknya berkas pengangkut, dan lain sebagainya. Dan perlu diketahui, beberapa dari jenis hewan ataupun tumbuhan yang ada mungkin memiliki struktur morfologi yang sama, akan tetapi tidak mesti selalu memiliki struktur anatomi yang sama juga, melainkan dapat berbeda. Hal tersebut juga dapat bersifat sebaliknya, anatominya sama, namun morfologinya berbeda.
  4. Berdasarkan ciri biokimia. Selain berdasarkan ciri morfologi dan anatominya, dasar klasifikasi makhluk hidup juga dapat dilakukan dengan melihat struktur biokimianya, misalnya dengan melihat kandungan enzim, jenis-jenis protein, serta jenis DNA yang dimiliki. Ciri biokimia ini dapat dijadikan sebagai pedoman atau bantuan untuk mengetahui hubungan kekerabatan diantara makhluk hidup satu dengan makhluk hidup lainnya.
  5. Berdasarkan pada manfaatnya. Sahabat gen pasti tahu bahwa makhluk hidup yang di muka bumi ini sangat beragam dan tentu sangat banyak jumlahnya, dengan berbagai manfaat berbeda-beda bagi kehidupan kita. Perbedaan manfaat tersebut dapat digunakan sebagai dasar dalam mengklasifikasikan makhluk hidup.
TAHAPAN-TAHAPAN DALAM KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP
Berikut ini adalah tahapan yang dapat dilakukan ketika sedang mengklasifikasikan makhluk hidup dengan merujuk pada cara C.Linnaeus.
  1. Tahap Identifikasi. Merupakan tahap pertama yang dilakukan dengan mendeskripsikan ciri-ciri suatu makhluk hidup yang tentunya akan diklasifikasikan.
  2. Tahap Pengelompokkan. Yaitu tahap kedua dimana dilakukan dengan mengelompokkan suatu makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup yang sedang diklasifikasikan tersebut. Sehingga didapat pengelompokkan berupa makhluk hidup dengan ciri sama akan dikelompokkan pada satu kelompok sama (dapat dikatakan masuk dalam satu takson yang sama).
  3. Tahap pemberian atau penamaan takson. Jika makhluk hidup tersebut sudah dikelompokkan pada takson-takson sejenisnya, maka selanjutnya yaitu pemberian nama takson. Dalam hal ini pemberian nama takson dilakukan guna mempermudah pengenalan ciri-ciri pada kelompok makhluk hidup tertentu.
Oke sahabat gen, mungkin ini dulu untuk sementara waktu, kelanjutan mengenai materi klasifikasi makhluk bakal di posting pada artikel berikutnya. Terima kasih karena telah mampir di blog ini dan sampai ketemu di postingan berikutnya.
 
Rujukan materi:
  • Prakosa, Bima. 2018. Keanekaragaman Hayati dan Klasifikasi Makhluk Hidup. Yogyakarta: Sentra Edukasi Media.

Belum ada Komentar untuk "Dasar-Dasar Klasifikasi dan Tahapan-Tahapan Klasifikasi Makhluk Hidup"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel